Trenggalek, suryamataraman.net
Laporan : Mujiat
TRENGGALEK – Bupati Muhammad Nur Arifin mencetuskan Inovasi menarik dalam memfilter terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mau mendaftar lelang jabatan. Inavasi tersebut namanya ASN Idol.
Dengan ASN Idol diharapkan olehnya, bisa membuka ruang kepada Eselon III berkesempatan untuk mengikuti lelang jabatan. Namun sebelum mengikuti lelang jabatan harus punya ide serta gagasan terhadap penyelesaian masalah.
Melalui ASN Idol inilah masyarakat berkesempatan untuk memberikan penilaian. “Adapun bagi ASN yang memperoleh respons terbanyak dari masyarakat, maka yang bersangkutan akan mendapat restu dari bupati untuk mengikuti lelang jabatan,” terang Bupati.
“ASN Idol ini merupakan seleksi awal. Hal ini kami lakukan untuk menghindari orang yang hanya berambisi jabatan saja,” tegasnya.
Dalam lelang jabatan terbuka Maret 2023 mendatang, Bupati akan menolak jika pendaftar tidak berkualitas. Semua itu dikandung maksud agar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat juga berkualitas.
Namun demikian lelang jabatan terbuka itu nanti tetap sesuai peraturan yang berlaku. ASN Idol merupakan bagian dari persyaratan saja. Agar dalam penyaringan jabatan masyarakat juga terlibat.
“Aturan tetap menjadi panglimanya,” tandasnya.
Alwi Burhanudin, Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Trenggalek, memberikan tanggapan terhadap wacana ASN Idol sebagai berikut.
Dengan ASN Idol, Bupati akan bisa fokuskan kepada benchmark (tolak ukur) dari para kontestan atau peserta seleksi Eselon II.
“Baguslah itu untuk memunculkan benchmark, agar tidak terjadi salah pilih dalam menempatkan orang,” sambungnya usai pimpin rapat kerja komisi 1 DPRD Trenggalek, 6/1/2023.
Menurut Alwi yang terpenting Bupati saat ini sudah punya time schedule terkait lelang jabatan eselon II di Trenggalek. Dan itu merupakan suatu kemajuan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.